Linux merupakan sistem operasi gratis berbasis Open Source. Linux terdiri dari 2 macam varian, yaitu Linux GUI dan Text. Untuk Linux GUI biasanya berbasis desktop, sedangkan Linux Text biasanya lebih dikhususkan sebagai sistem operasi untuk SERVER. Sebagai contoh : Linux Ubuntu Server Edition, Linux ini dikhususkan bagi para pengguna yang ingin membuat jaringan intranet (Local) maupun Luas yang menggunakan model ClientServer. Maka Linux Ubuntu dalam hal ini adalah sebagai sistem operasi untuk SERVER-nya. Konfigurasinya cukup mudah meskipun berbasis teks. Dengan sedikit pemahaman maka kita bisa menguasai perintah-perintah maupun konfigurasi internal sehinggan Linux OS bisa digunakan sebagai SERVER.
KONFIGURASI BASIC NETWORK
Langkah pertama – Login & masuklah sebagai root ( super user/admin ),
Masuk ke root, ketik :
sudo –i ( tekan enter – diikuti password )
edit konfigurasi network :
vi /etc/network/interfaces
tambahkan baris berikut :
auto eth0 iface eth0 inet static
address 192.168.10.X
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.0
broadcast 192.168.10.255
gateway 192.168.10.1
auto eth1
iface eth1 inet static
address 192.168.0.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.0.0
broadcast 192.168.0.255
( nilai “X” terserah/menyesuaikan )
simpan lalu restart network :
/etc/init.d/networking restart
edit file sysctl.conf :
vi /etc/sysctl.conf
hilangkan tanda # pada baris :
#net/ipv4/ip_forward=1 sehingga menjadi net/ipv4/ip_forward=1
Simpan lalu lihat konfigurasinya :
sysctl -p
edit file rc.local :
vi /etc/rc.local
tambahkan baris berikut :
iptables -t nat -A POSTROUTING -s 192.168.0.0/24 -d 0/0 -j MASQUERADE
Lalu restart komputer :
reboot sudo –i
Lihat konfigurasi iptables :
iptables -L -t nat SUMBER : pariyadi - tkj - Konfigurasi Ubuntu Server.pdf
0 comments:
Post a Comment